Facebook Perketat Kerahasiahan User


San Francisco (ANTARA News/AFP) – Facebook akan meningkatkan pemantauan kerahasiaan dan menghapuskan kerangka kerja regionalnya bagi masyarakat online, setelah layanan jejaring sosial paling kondang di Internet itu meraih 350 juta pemakai.

Pendiri Facebook Mark Zuckerberg mengumumkan tonggak sejarah dan perubahan itu melalui keterangan yang disiarkan di “kaplingnya”, Selasa malam, dan mengatakan penampilan kerahasiaan baru akan memungkinkan pemakai menentukan siapa yang boleh melihat gambar, komentar, video, dan bahan lain di penampangan (profile).

“Kami akan menambahkan sesuatu yang telah diminta oleh banyak dari Anda –kemampuan mengendalikan siapa yang bertemu dengan masing-masing potongan isi perorangan yang anda ciptakan atau unggah,” kata Zuckerberg.

“Untuk membuat ini jadi mungkin, kami telah memusatkan perhatian untuk memberi anda piranti yang anda perlukan guna berbagi dan mengendalikan keterangan anda,” katanya.

Ketika Facebook diluncurkan pada awal 2004 sebagai jejaring online antar mahasiswa agar terus terhubung, modelnya berpusat pada pembagian informasi dengan “jaringan kerja” teman sekolah.

Model masyarakat online tersebut bertahan, dan meluas menjadi perusahaan serta menembus batas geografis.

Sebanyak separuh pemakai Facebook adalah anggota jejaring regional, dan sebagian wilayah mencakup seluruh negara, seperti India dan China.

“Sebagian jaringan kerja regional ini sekarang memiliki jutaan anggota dan kami telah menyimpulkan bahwa ini bukan lagi cara terbaik bagi anda untuk mengendalikan kerahasiaan anda,” kata Zuckerberg.

“Rencana yang telah kami rancang adalah sepenuhnya menghilangkan jaringan kerja regional dan menciptakan model yang lebih sederhana bagi pengendalian kerahasiaan, tempat Anda dapat menetapkan isi yang tersedia hanya buat teman Anda, temannya teman Anda, atau siapa saja.”

Dalam beberapa pekan ke depan semua anggota Facebook akan diminta mengkaji dan mengubah pengaturan pribadi dalam format baru yang ramping, kata Zuckerberg

Tinggalkan komentar